Berita

Southampton 3 Tottenham 3: Conte kecam para pemain egois dan ejek ‘klub tidak pernah berprestasi’

JPCCN.ORG – Kekecewaan dan kecaman datang dari manajer Tottenham, Antonio Conte, setelah timnya gagal mempertahankan keunggulan 2-0 dan bermain imbang 3-3 melawan Southampton. Conte sangat mengkritik para pemainnya dan bahkan mempertanyakan motivasi mereka untuk memenangkan pertandingan. Dia menganggap ini sebagai sesuatu yang tidak dapat diterima dan mengatakan bahwa pemain terlihat egois dan tidak ingin saling membantu.

Tidak hanya itu, Conte juga mengkritik pemilik dan Presiden klub, Joe Lewis dan Daniel Levy, serta budaya klub itu sendiri. Dia merasa bahwa klub tidak ingin bermain di bawah tekanan dan tidak pernah memenangkan sesuatu selama 20 tahun. Conte menyerukan tanggung jawab untuk diambil oleh semua pihak, termasuk para pemain, jika klub ingin berubah.

Namun, kekecewaan Conte tidak hanya pada pertandingan itu saja. Dia juga menunjukkan kekecewaannya terhadap hasil pertandingan lainnya, seperti kekalahan dari Sheffield United di Piala FA pada 1 Maret. Conte merasa bahwa ini adalah kegagalan kolektif dan menyalahkan klub atas bursa transfer serta pelatih atas kegagalannya dalam memotivasi para pemain.

conte geram setelah pertandingan imbang tottenham melawan southampton

Dalam situasi ini, Conte mempertanyakan masa depannya di klub dan kemungkinan meninggalkan klub pada akhir musim. Dia mengatakan bahwa dia mencoba menyembunyikan situasi ini sejauh ini, tetapi sekarang dia tidak ingin lagi melihat apa yang dia lihat hari ini. Dia menyimpulkan bahwa mengganti manajer saja tidak akan cukup untuk mengubah situasi klub, dan setiap orang harus mengambil tanggung jawab mereka untuk mencapai perubahan yang diinginkan.

Kritik dari Conte ini pastinya menimbulkan kekhawatiran bagi para penggemar Tottenham, terutama mengingat bahwa klub saat ini sedang berjuang untuk mencapai empat besar. Namun, apa yang seharusnya dilakukan oleh klub untuk mengatasi masalah ini, dan siapa yang akan menjadi penerus Conte jika dia benar-benar meninggalkan klub pada akhir musim, masih menjadi pertanyaan besar bagi para penggemar Tottenham.

BACA JUGA  Fernandinho: Man City Lebih Khawatir dengan Liverpool daripada MU

 

Terpopuler

To Top